9 fakta pohon Baobab

Pohon Baobab. Foto oleh JLR/Getty Images

Obsvor.com - Pohon baobab, dengan penampilannya yang unik dan legenda-legenda yang melingkupinya, menjadi pohon yang penuh misteri di daratan Afrika, Madagaskar, dan Australia.

Dikenal dengan beragam nama seperti baobab, boab, boaboa, tabaldi, pohon botol, pohon terbalik, pohon roti monyet, dan pohon tikus mati, pohon ini memikat perhatian dengan bentuknya yang tak lazim dan kekuatannya yang legendaris.

Bentuknya yang aneh, dengan batang yang mirip dengan balon, membuatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong dan penjelajah alam.

Baobab dapat tumbuh hingga ukuran yang sangat besar, mencapai tinggi dan diameter yang mengesankan, serta memancarkan aura keabadian dengan kemampuannya bertahan hidup selama berabad-abad.

Penanggalan karbon menunjukkan bahwa pohon baobab bisa hidup hingga 3.000 tahun, menjadikannya salah satu pohon tertua di dunia.

Kehadirannya memberikan warna dan keunikan tersendiri dalam lanskap alam di daerah-daerah tempatnya tumbuh.

Namun, keunikan pohon baobab tidak hanya terletak pada penampilannya yang mencolok, tetapi juga pada peranannya dalam kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya.

Dari buah hingga batangnya, setiap bagian dari pohon baobab memiliki nilai dan manfaat yang beragam bagi masyarakat setempat.

Baobab adalah pohon yang sangat menarik untuk diamati saat bersafari di Afrika.

Ini adalah pohon yang menakjubkan dengan penampilan yang unik dan peran yang penting dalam ekosistem Afrika.

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang baobab:

1. Pohon Baobab berspesies banyak

Ada delapan spesies pohon baobab (genus Adansonia)—enam dari Madagaskar dan masing-masing satu dari daratan Afrika dan Australia.

Inilah beberapa informasi lebih lanjut tentang delapan spesies pohon baobab:

  • Adansonia grandidieri (Madagaskar): Merupakan salah satu spesies baobab terbesar dan paling mengesankan. Pohon ini dapat mencapai ketinggian lebih dari 30 meter dan memiliki batang yang sangat besar.
  • Adansonia rubrostipa (Madagaskar): Spesies ini memiliki batang yang pendek dan tebal dengan duri-duri kecil yang menutupi kulitnya. Buahnya berukuran kecil dan berbentuk bulat.
  • Adansonia digitata (Afrika): Baobab Afrika adalah spesies yang paling terkenal dan paling banyak dikenal. Pohon ini memiliki batang yang besar dan bulat, sering kali disebut sebagai "pohon terbalik" karena bentuknya yang unik.
  • Adansonia za (Madagaskar): Spesies ini memiliki batang yang lebih ramping dan tinggi daripada beberapa spesies lainnya. Buahnya berukuran besar dan berduri.
  • Adansonia grandidieri (Madagaskar): Spesies ini memiliki batang yang panjang dan ramping dengan kulit yang halus. Buahnya kecil dan berbentuk bulat.
  • Adansonia suarezensis (Madagaskar): Baobab ini memiliki batang yang pendek dengan duri-duri yang cukup tajam. Buahnya berbentuk silinder dan berwarna merah kecokelatan.
  • Adansonia gregorii (Australia): Merupakan satu-satunya spesies baobab yang ditemukan di luar Afrika dan Madagaskar. Baobab Australia memiliki batang yang besar dan berlubang, dengan daun yang kecil dan berair.
  • Adansonia perrieri (Madagaskar): Spesies ini memiliki batang yang besar dan tebal dengan kulit yang kasar. Daunnya berukuran kecil dan berbentuk oval, dan buahnya berwarna cokelat dan berduri.

Setiap spesies baobab memiliki karakteristik uniknya sendiri dan merupakan bagian penting dari ekosistem di tempat asalnya.

Baik itu sebagai sumber makanan bagi hewan-hewan lokal, tempat berteduh, atau sebagai objek mitos dan legenda dalam budaya setempat.

2. Pohon Baobab bersifat meranggas

Baobab memiliki beberapa karakteristik unik yang membuatnya menarik, salah satunya adalah kebiasaannya mekar pada malam hari.

Ini berbeda dari kebanyakan tanaman lain yang mekar pada siang hari.

Bunganya yang besar dan indah sering kali menjadi pusat perhatian, terutama karena aroma yang kuat yang mereka pancarkan untuk menarik kelelawar, yang merupakan penyerbuk utama pohon baobab.

Kelelawar menjadi mitra penting dalam penyerbukan pohon baobab, dan mereka terbang dari bunga ke bunga pada malam hari untuk mengumpulkan nektar.

Proses ini vital untuk reproduksi baobab dan memastikan kelangsungan hidup spesies tersebut.

Selain itu, kebiasaan mekar pada malam hari juga membantu melindungi bunga dari panas matahari yang terik, yang dapat merusak atau mengeringkan bunga-bunga tersebut.

Baobab juga dikenal sebagai pohon yang bersifat meranggas, yang berarti bahwa pada musim kemarau yang panjang dan kering, daunnya dapat mengering dan rontok untuk menghemat air.

Ini adalah adaptasi yang penting untuk bertahan hidup di lingkungan yang sering kali keras dan tidak ramah, dan membantu baobab tetap hidup dan berfungsi bahkan dalam kondisi yang paling sulit sekalipun.

3. Musuh terbesar pohon Baobab adalah kekeringan, genangan air, petir, gajah, dan jamur hitam

Baobab memang memiliki sejumlah musuh alami yang dapat mengancam kelangsungan hidupnya.

Salah satu musuh utama adalah kekeringan.

Baobab sering tumbuh di daerah yang cenderung kering, tetapi bahkan pohon ini pun tidak kebal terhadap kekeringan yang berkepanjangan.

Saat musim kemarau datang, tanah di sekitar baobab bisa menjadi sangat kering, mengancam pasokan air yang dibutuhkan oleh pohon.

Di sisi lain, genangan air juga bisa menjadi ancaman bagi baobab.

Meskipun baobab mempunyai kemampuan untuk menyimpan air di batangnya yang besar, genangan air berkepanjangan bisa membusukkannya dan menyebabkan pembusukan pada akarnya.

Ini bisa berakibat fatal bagi pohon.

Selain itu, petir juga merupakan ancaman yang serius bagi baobab, terutama karena baobab sering kali menjadi pohon tertinggi di daerahnya.

Petir bisa menyebabkan kerusakan struktural yang parah pada pohon, bahkan sampai pada tingkat membakar atau merusak bagian batangnya.

Gajah juga menjadi musuh bagi baobab, terutama saat mereka mencari makanan dan memecahkan kulit pohon untuk mengonsumsi air yang tersimpan di dalamnya.

Ini dapat merusak pohon secara permanen dan menghambat pertumbuhannya.

Terakhir, jamur hitam merupakan ancaman serius bagi baobab.

Jamur ini bisa menyerang bagian akar dan batang, menyebabkan pembusukan dan kematian pada pohon.

Keberadaan jamur hitam bisa merusak populasi baobab secara keseluruhan jika tidak dikendalikan dengan baik.

4. Pohon Baobab menyimpan air dalam batang dan seratnya

Baobab memang memiliki kemampuan unik untuk menyimpan air dalam batangnya yang besar dan serat-seratnya yang berongga.

Ini menjadikannya sumber air yang sangat berharga di daerah yang sering mengalami kekeringan.

Selama musim kemarau yang panjang dan keras, ketika sumber-sumber air lainnya kering, baobab menjadi penyelamat bagi banyak hewan liar.

Gajah adalah salah satu hewan yang sangat mengandalkan baobab sebagai sumber air selama musim kemarau.

Mereka menggunakan cangkangnya yang kuat untuk memecahkan kulit baobab dan mengonsumsi air yang tersimpan di dalamnya.

Selain gajah, hewan lain seperti eland juga memanfaatkan baobab sebagai sumber air, terutama ketika sungai atau danau terdekat telah kering.

Tidak hanya sebagai sumber air, baobab juga memberikan nutrisi bagi hewan-hewan tersebut.

Kulit kayu dan daunnya yang kaya akan nutrisi menjadi pakan yang bergizi bagi berbagai hewan.

Baobab tidak hanya menjadi simbol kehidupan bagi manusia, tetapi juga bagi kehidupan liar di padang pasir dan savana Afrika.

5. Pohon Baobab bermanfaat bagi manusia

Baobab telah menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia di Afrika selama berabad-abad.

Selain menjadi simbol kehidupan dan kekuatan alam, baobab juga menyediakan berbagai manfaat yang penting bagi manusia.

Di banyak komunitas di Afrika, baobab digunakan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.

Salah satu kegunaan utama baobab adalah sebagai tempat tinggal atau tempat berkumpul.

Batang yang besar dan berongga dari pohon baobab telah digunakan oleh manusia sebagai tempat perlindungan, terutama di daerah-daerah yang minim tempat berteduh.

Selain itu, baobab sering kali menjadi tempat berkumpul dalam upacara adat dan pertemuan sosial masyarakat setempat.

Baobab juga memberikan sumber makanan yang penting bagi banyak komunitas di Afrika.

Buah baobab, yang kaya akan nutrisi, digunakan untuk membuat berbagai hidangan tradisional, minuman, dan camilan.

Selain itu, daun baobab juga dimasak sebagai sayuran atau dijadikan bahan tambahan dalam berbagai resep masakan.

Selain menjadi sumber makanan, baobab juga memiliki nilai obat-obatan yang penting.

Berbagai bagian dari pohon, termasuk kulit, daun, dan buahnya, digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit dan kondisi kesehatan.

Baobab juga dikenal karena sifat-sifatnya yang antiinflamasi dan antimikroba, membuatnya menjadi pilihan yang populer untuk pengobatan alami.

Di samping itu, baobab juga memberikan sumber serat yang penting dalam industri tekstil.

Serat dari kulit kayu baobab digunakan untuk membuat kain, tali, dan bahan baku untuk berbagai produk tekstil lainnya.

Selain itu, buah baobab juga diekstraksi untuk menghasilkan jus yang kaya akan nutrisi, serta bahan baku untuk minuman tradisional seperti bir.

Secara keseluruhan, baobab memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia di Afrika, tidak hanya sebagai sumber makanan dan obat-obatan, tetapi juga sebagai simbol budaya dan kehidupan yang kaya akan makna.

6. Krim tartar dihasilkan dari ampas biji Baobab 

Krim tartar, atau yang juga dikenal sebagai cream of tartar dalam bahasa Inggris, adalah salah satu bahan masakan yang memiliki banyak kegunaan dalam dunia kuliner.

Awalnya, krim tartar dihasilkan dari ampas biji baobab, yang memiliki sifat asam dan digunakan dalam berbagai resep masakan sebagai bahan pengembang atau pengental.

Namun, seiring dengan perkembangan industri dan teknologi, sebagian besar krim tartar yang digunakan saat ini diproduksi sebagai produk sampingan dari proses pembuatan anggur.

Krim tartar dihasilkan dari endapan yang terbentuk selama proses fermentasi anggur, terutama pada waktu memurnikan anggur.

Endapan tersebut kemudian diolah lebih lanjut untuk menghasilkan bubuk putih yang halus, yang dikenal sebagai krim tartar.

Meskipun bukan lagi berasal dari ampas biji baobab, krim tartar tetap memiliki sifat asam yang penting dalam dunia kuliner.

Ia digunakan sebagai bahan pengembang dalam pembuatan kue, termasuk kue angel food, meringue, dan kue pai.

Krim tartar juga dapat digunakan sebagai pengental dalam pembuatan krim atau saus, serta sebagai bahan kimia dalam proses pembuatan karamel.

Krim tartar memiliki sifat-sifat unik yang membuatnya menjadi bahan yang sangat berguna dalam dunia kuliner.

Selain memberikan rasa asam yang segar, krim tartar juga dapat membantu mencegah gula kristal, menjaga warna makanan, dan meningkatkan volume adonan saat memanggang.

Oleh karena itu, meskipun sumbernya telah berubah dari biji baobab menjadi produk sampingan anggur, krim tartar tetap menjadi salah satu bahan masakan yang penting dan serbaguna.

7. Menjadi habitat hewan

Pohon baobab bukan hanya penting bagi manusia, tetapi juga menjadi habitat yang penting bagi berbagai makhluk lainnya di ekosistemnya.

Di habitat alaminya, baobab menyediakan tempat berlindung, sumber makanan, dan bahkan tempat berbiak bagi berbagai spesies hewan.

Beberapa hewan seperti babun dan babi hutan, misalnya, memanfaatkan biji polong baobab sebagai sumber makanan.

Mereka akan memakan buah-buahan yang jatuh dari pohon atau mencari biji-bijian yang masih melekat pada polong.

Selain itu, hewan-hewan kecil seperti penenun sering memilih dahan-dahan besar baobab sebagai tempat untuk membangun sarang mereka.

Dahan yang kokoh dan besar memberikan perlindungan yang baik dari predator dan cuaca buruk.

Tidak hanya hewan darat, pohon baobab juga menjadi tempat tinggal bagi berbagai spesies burung.

Burung-burung seperti burung hantu gudang, ekor duri berbintik-bintik, dan burung enggang sering ditemukan bertengger di banyak lubang yang terdapat di batang pohon atau cabang-cabangnya.

Lubang-lubang ini juga menjadi tempat bersarang yang aman bagi burung-burung tersebut.

Selain menjadi tempat tinggal bagi hewan-hewan besar, batang dan bagian dalam yang berlubang dari pohon baobab juga menjadi rumah bagi berbagai reptil, serangga, dan kelelawar.

Lubang-lubang ini memberikan perlindungan yang baik dari predator dan cuaca ekstrem, sehingga menjadi tempat yang nyaman bagi berbagai makhluk kecil untuk tinggal.

Dengan demikian, pohon baobab tidak hanya memiliki nilai ekologis yang besar bagi ekosistemnya, tetapi juga memberikan kontribusi yang penting dalam menjaga keberagaman hayati di habitatnya.

Melalui interaksi kompleks antara pohon dan berbagai spesies hewan, ekosistem baobab membentuk jaringan kehidupan yang kaya dan beragam.

8. Batang pohon Baobab sangat besar

Pohon baobab, dengan batangnya yang besar dan khas, telah menjadi bagian integral dari kehidupan manusia di daerah-daerah di mana mereka tumbuh.

Selain memberikan manfaat ekologis dan sumber daya alam, batang pohon baobab yang besar juga telah dimanfaatkan untuk berbagai kegunaan praktis dan kreatif.

Salah satu penggunaan yang menarik dari batang baobab adalah sebagai tempat penjara sementara.

Di beberapa daerah di Afrika, batang pohon yang berongga dan besar digunakan sebagai penjara untuk menahan tahanan sementara sebelum mereka diserahkan kepada pihak berwenang atau menjalani proses hukum lebih lanjut.

Keberadaan ruang yang luas di dalam batang pohon memberikan tempat yang aman dan terlindungi bagi para penjaga untuk mengawasi tahanan.

Selain sebagai penjara, batang baobab juga telah dimanfaatkan untuk keperluan lain, seperti kantor pos dan pub.

Di beberapa daerah, batang pohon yang besar diubah menjadi kantor pos atau tempat pertemuan masyarakat.

Ketinggian dan luasnya ruang di dalam batang memberikan ruang yang cukup untuk menampung berbagai aktivitas sosial atau administratif.

Beberapa batang pohon bahkan telah diubah menjadi tempat hiburan, seperti pub atau kafe, di mana orang-orang dapat berkumpul, beristirahat, dan bersosialisasi.

Selain kegunaan praktis, batang baobab juga telah menjadi objek kreatif bagi masyarakat setempat.

Beberapa seniman dan pengrajin menggunakan batang pohon yang besar sebagai kanvas untuk membuat ukiran atau lukisan tradisional.

Bentuk unik dan tekstur alami dari batang baobab memberikan inspirasi bagi banyak seniman untuk menciptakan karya seni yang unik dan menarik.

Dengan demikian, batang pohon baobab bukan hanya menjadi bagian dari lanskap alamiah di daerah-daerah di mana mereka tumbuh, tetapi juga menjadi bagian penting dari kehidupan dan budaya masyarakat setempat.

Melalui berbagai penggunaan praktis dan kreatif, batang baobab menjadi simbol keberagaman dan daya kreasi manusia yang mengagumkan.

9. Umur pohon Baobab mencapai ribuan tahun

Baobab, dengan usia hidupnya yang luar biasa panjang, telah menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa sepanjang sejarah alam.

Salah satu contoh yang menonjol adalah pohon baobab yang dikenal sebagai "Grootboom" di Namibia.

Grootboom, sebuah nama yang diberikan oleh masyarakat setempat yang berarti "pohon besar" dalam bahasa Afrikaans, adalah salah satu baobab terbesar dan tertua di wilayah tersebut.

Pohon ini menjadi ikon dari kekuatan alam dan ketahanan seiring dengan bertambahnya usia.

Diperkirakan usia Grootboom mencapai 1.275 tahun, menjadikannya salah satu pohon tertua di wilayah tersebut.

Selama lebih dari satu milenium, Grootboom telah berdiri teguh di tengah-tengah lanskap kering Namibia, menyaksikan perubahan alam dan kehidupan di sekitarnya.

Namun, pada suatu waktu, bahkan pohon yang begitu besar dan kokoh sekalipun tidak bisa menghindari takdirnya.

Meskipun memiliki akar yang kuat dan batang yang kokoh, Grootboom akhirnya tumbang, mungkin karena beban usia dan tekanan lingkungan yang tidak terduga.

Meskipun demikian, warisan dan kehadirannya yang monumental akan terus diingat oleh masyarakat setempat dan pengunjung yang mengaguminya.

Kisah Grootboom bukan hanya tentang keberadaannya sebagai pohon individual, tetapi juga tentang peran simbolisnya dalam mewakili keajaiban alam dan ketahanan alam semesta.

Baobab seperti Grootboom mengajarkan kita tentang kekuatan dalam keterbatasan, keelokan dalam keteguhan, dan keabadian dalam perubahan.

Meskipun pohon itu telah tiada, warisannya akan tetap hidup, menginspirasi dan mengagumkan generasi yang akan datang.

Posting Komentar